Home Puisi Perjalanan yang Terlupakan

Perjalanan yang Terlupakan

77
0
SHARE

Sejak saat itu,
Rasaku pada manusia jadi abu-abu
Langitku tak lagi biru
Diserbu awan hitam menggebu

Dulu, kita saling bertukar pesan
Namun tak saling bertukar perasaan
Dulu, kita saling mengandalkan
Namun tak saling mengutamakan
Serasa dipertahankan
Namun tidak diprioritaskan

Kala aku berniat pergi
Sikapnya seakan masih butuh diri
Hingga waktu berikan jawaban pasti
Dia pamit undur diri
Hanya kata maaf tanpa terima kasih
Dia sungguh pergi tanpa belas kasih

Aku bisa sembuh
Tapi rasaku mungkin telah lumpuh
Di lorong hati kini tersisa sunyi
Di relung jiwa tersisa sepi

Oleh : Nathania Az Zahra (ManifesTor 2023)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here